Kamis, 19 September 2024

MAN 2 Kulon Progo Sosialisasikan Pembangunan Zona Integritas dan Program Madrasah kepada Orang Tua Siswa

Kulon Progo (Humas MAN 2 Kulon Progo) – MAN 2 Kulon Progo, Hartiningsih, M.Pd., mengadakan sosialisasi mengenai Pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bebas Melayani (WBBM) serta program madrasah kepada 240 orang tua dan wali siswa kelas X. Acara ini berlangsung di Aula Gedung Pusat Pembelajaran Terpadu Kampus Pusat MAN 2 Kulon Progo di Jalan Pahlawan Panjatan-Wates pada Selasa, (6/8/24).

Pertemuan ini juga dihadiri oleh Kepala MAN 2 Kulon Progo, Ketua Komite, Tim Manajemen, para Penasehat Akademik kelas X, dan para guru. Dalam sambutannya, Hartiningsih mengucapkan selamat datang kepada seluruh orang tua siswa kelas X dan menyampaikan terima kasih atas kepercayaan mereka yang telah menyekolahkan putra-putri mereka di MAN 2 Kulon Progo. Hartiningsih mengajak semua pihak untuk bersama-sama mewujudkan cita-cita para siswa.

Hartiningsih juga menyampaikan sosialisasi bahwa MAN 2 Kulon Progo sedang melaksanakan Pembangunan Zona Integritas menuju WBK dan WBBM, sesuai amanat dari Kementerian Agama RI. MAN 2 Kulon Progo telah tiga kali lolos dari penilaian Tim Penilai Intern (TPI) Pembangunan ZI menuju WBK WBBM Kementerian Agama dan akan maju mengikuti penilaian yang dilakukan oleh Tim Penilai Nasional dari Menpan RB. Hartiningsih memohon doa restu agar MAN 2 Kulon Progo lolos dan mendapat predikat Madrasah Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani.

Lebih lanjut, Hartiningsih menjelaskan bahwa MAN 2 Kulon Progo juga mendapatkan mandat sebagai Madrasah Aliyah Plus Keterampilan. Kurikulum MAN 2 Kulon Progo sama dengan kurikulum SMA dengan tambahan jam pelajaran keagamaan dan keterampilan. Terdapat kelas akademik yang mempersiapkan siswa untuk melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi, serta kelas keterampilan yang menyiapkan siswa untuk bekerja dan berwirausaha.

MAN 2 Kulon Progo memiliki lima program keterampilan, yaitu Agribisnis dan Pengolahan Hasil Pertanian (APHP), Tata Boga, Tata Busana, Teknik Audio Video (TAV), dan Desain Komunikasi Visual (DKV). Pembelajaran keterampilan di MAN 2 Kulon Progo menghadirkan suasana industri yang mendukung. Untuk itu MAN 2 Kulon Progo telah menandatangani pakta kesepahaman dengan banyak pihak dunia usaha dan dunia industri. Para siswa juga banyak yang mendapatkan beasiswa magang di industri-industri nasional ternama.

Hartiningsih juga menyampaikan bahwa MAN 2 Kulon Progo menyelenggarakan Sistem Kredit Semester (SKS) yang memungkinkan siswa dengan kemampuan lebih untuk menyelesaikan masa belajar dalam dua tahun. Pada tahun 2024 ini, ada 22 siswa yang mengikuti program SKS, dengan 21 siswa melanjutkan ke perguruan tinggi, di antaranya 19 diterima di PTN, 1 memilih PTS, dan 1 siswa mendalami ilmu agama di pondok pesantren.

Kelas Akademik, Kelas Program Keterampilan, dan penyelenggaraan SKS adalah beberapa bentuk pelayanan prima kepada para siswa sesuai minat, bakat, potensi, dan prestasi mereka. Setelah penyampaian sosialisasi, acara dilanjutkan dengan musyawarah antara orang tua dan wali siswa dengan Komite MAN 2 Kulon Progo, dipimpin oleh Asnawi, Ketua Komite MAN 2 Kulon Progo. Pertemuan ini diwarnai dengan antusiasme dan dialog aktif dari orang tua dan wali siswa. (gia)

Bagikan pada...

Lihat juga

MAN 2 Kulon Progo Adakan Focus Group Discussion Terkait Pembangunan Zona Integritas di MAN 2 Kudus

Kudus (Humas MAN 2 Kulon Progo) โ€“ Tim Pembangunan Zona Integritas (ZI) dari MAN 2 …

Satu Komentar

  1. Alhamdulillah… selamat…sukses untuk program-program MANDAKU dengan pelayanannya yang CETTAR MEMPESONA

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *