MAN 2 Kulon Progo Gelar Uji Publik KTSP

Kulon Progo, (MAN 2 KP-MANDAKU) . Setelah dilakukan review KTSP (Kurikulum Tingkat Satuan Pembelajaran) pada Jumat (17/6/2022), hari ini, Senin (20/6/2022) dilanjutkan Uji Publik KTSP MAN 2 Kulon Progo. Acara berlangsung lancar, bertempat di Aula Gedung Pusat Pembelajaran Terpadu, Unit 2. Uji Publik dihadiri Kasi Dikmad Kantor Kemenag Kabupaten Kulon Progo, Pengawas Madrasah Kemenag Kabupaten Kulon Progo, dan Komite MAN 2 Kulon Progo.

Dalam sambutannya, Hartiningsih, Kepala MAN 2 Kulon Progo menyampaikan terima kasih kepada Kasi Pendidikan Madrasah Kantor Kemenag Kulon Progo, Pengawas Madrasah, dan Komite Madrasah yang telah hadir untuk membersamai Uji Publik KTSP MAN 2 Kulon Progo. “Terima kasih kepada warga madrasah, yang telah menggunakan KTSP tahun yang lalu sebagai panduan pembelajaran pada Tahun Ajaran 2021/2022. Untuk KTSP yang baru ini adalah hasil evaluasi KTSP sebelumnya,” ungkap Hartiningsih.

“Melalui KTSP ini, MAN 2 Kulon Progo menjalankan tiga program, yaitu akhlakul karimah yang dikembangkan melalui pembiasaan keagamaan, akademik yang dicapai dengan penggunaan teksnologi digital, dan keterampilan yang dikembangkan dengan MAN de Motefa. KTSP Tahun Ajaran 2022/2023 harap dicermati, dan dipedomani oleh seluruh warga madrasah dalam memberikan pelayanan prima kepada peserta didik dan masyarakat,” sambungnya.

Selanjutnya pemaparan KTSP Tahun Ajaran 2022/2023 disampaikan oleh H. Imam Muttaqien, S.T.P.. Ia menyampaikan bahwa KTSP disusun melalui berbagai tahap. Antara lain, review KTSP tahun sebelumnya, analisis konten, dilanjutkan penyusunan draf KTSP Tahun Ajaran 2022/2023, lalu dianalisis, direview, direvisi, divalidasi, dan terakhir dilaksanakan uji publik untuk mendapatkan masukan dari pihak luar, yakni para ahli dan masyarakat. “Ini adalah ikhtiar madrasah kita, semoga madrasah bisa memberikan pelayan prima kepada peserta didik dan masyarakat,” harapnya.

Lebih lanjut Imam memaparkan bahwa KTSP MAN 2 Kulon Progo tetap mengacu pada visi dan misi yang madrasah miliki. Hal tersebut kemudian dituangkan dalam program-program madrasah akademik, madrasah riset, madrasah keterampilan, madrasah berwawasan lingkungan, madrasah ramah anak, madrasah tahfiz, madrasah moderasi beragama, dan madrasah digital. Selanjutnya, MAN 2 Kulon Progo juga diusulkan sebagai piloting project kurikulum merdeka. Penerapan kurikulum merdeka untuk tahun ajaran baru nanti masih menggunakan Kurikulum 2013, tetapi ruh pelaksanaannya dengan ruh kurikulum merdeka.

Seperti yang disampaikan Muhammad Dwi Putranto, S.Pd.,, Kasi Dikmad Kemenag Kabupaten Kulon Progo, menyampaikan bahwa MAN 2 Kulon Progo, bersama MTsN 6 Kulon Progo, dan MIN 1 Kulon Progo diusulkan untuk piloting project pelaksanaan Kurikulum Merdeka.  sehingga MAN 2 Kulon Progo berada dalam masa transisi dari Kurikulum 2013 ke Kurikulum Merdeka. Ia berharap madrasah mempersiapkannya dengan baik.

Berkenaan dengan Madrasah Ramah Anak, Pengawas madrasah, Kalimah, S.Ag, M.A., menyampaikan bahwa dalam KTSP harus disampaikan teknis pelaksanaannya. Untuk mengantisipasi terjadinya bullying terhadap anak, perlu dilakukan penegakan tata tertib yang disertai penyusunan skoring kesalahan.

Dalam kesempatan ini, uji publik KTSP juga menghadirkan perwakilan dari siswa. Bella Octavian, menyampaikan bahwa pelayanan yang diberikan madrasah dan Bapak Ibu guru sangat baik. Ia pun memberikan beberapa usulan seperti dibukanya kembali kantin usai pandemi dan wifi siswa untuk mendukung proses pembelajaran. Terakhir, ia meminta agar organisasi siswa lebih banyak dilibatkan dalam kegiatan pembiasaan pagi.

Menanggapi hal yang disampaikan Bella, kepala madrasah pun menyampaikan bahwa madrasah akan merealisasikan hal-hal yang diusulkan. “Bagus sekali usulan dari Mas Bella. Berkaitan dengan kantin, Insya Allah, mulai semester depan akan dibuka kembali. Selama pandemi hingga kini, kantin memang belum dibuka karena regulasi yang mengatur diperbolehkannya kantin madrasah beroperasi lagi, belum ada,” jelas Hartiningsih.

Kepala madrasah juga memberikan jawaban yang mencerahkan dari usulan lainnya terkait wifi siswa dan keterlibatan organisasi siswa dalam menegakkan pembiasaan pagi di madrasah. Sementara itu terkait dengan hal yang disampaikan Kasi Dikmad Kemenag Kulon Progo, komite, dan pengawas madrasah, Imam dan wakil kepala bidang kurikulum yang memberikan tanggapan. Acara diakhiri dengan yel-yel Madrasah Keren, MANDAKU Siap, dan MAN 2 Kulon Progo Keren, CeTTAR Mempesona, yang diserukan seluruh peserta uji publik KTSP.  (giant/ast)