MANDAKU Voice Juara 2 Kompetisi Nasional Semarak Kemerdekaan 2021

Kulon Progo (MAN 2 KP). “Apresiasi yang luar biasa untuk anak-anak MANDAKU Voice beserta guru pembimbing. Dengan waktu yang sangat mepet mampu menghasilkan prestasi luar biasa. Pencapaian Juara 2 dalam Vocal Group Kompetisi Nasional Semarak Kemerdekaan 2021 yang diselenggarakan STIKES Nasional Surakarta. Semangat anak-anak untuk bisa menaklukkan lagu dengan aransemen guru pembimbing berbuah prestasi. Ini menjadi kado indah saat perayaan HUT ke-76 Kemerdekaan RI,” ungkap Hartiningsih, M.Pd., Kepala MAN 2 Kulon Progo melalui pesan whatsapp usai upacara virtual pada (17/8/2021) lalu.

Berita bahagia tersebut disampaikan melalui zoom meeting dan live streaming youtube BEM STIKES Nasional serta akun Instagram@Semarak_kemerdekaan2021 dan @koristudentor_PSM dengan Juara 1 dari Jakarta dan Juara 3 dari Sukabumi Jawa Barat. Bagi MANDAKU Voice, prestasi ini bukan pertama kali yang diraih sejak group ini dibentuk tujuh tahun silam. Kepiawaian dan karakter siswa yang menyenangkan juga menjadi simpati tersendiri bagi Pemerintah Kabupaten Kulon Progo dan Kantor Kemenag Kabupaten Kulon Progo.  MANDAKU Voice acap kali mendapat kepercayaan mengisi berbagai acara di kedua instansi tersebut.

Dua video lagu hasil aransemen Sukma Viridian sani, S.Sn. selaku pembimbing dibawakan dengan apik oleh enam anggota MANDAKU Voice dan berhasil memikat hati dan perhatian juri. Publikasi video yang diunggah panitia pada akun InstagramTV@semarak_kemerdekaan2021 pun mendapat apresiasi baik dari para IGers (pengguna Instagram).

Kemasan video yang indah juga tak lepas dari sentuhan tangan-tangan dingin siswa keterampilan DKV (Desain Komunikasi Visual) MAN 2 Kulon Progo Habib Fatih, Bambal Wijayatama, M.Rizky, dan Arfandi Sumbodo, yang dalam dua pekan lalu meraih Juara 2 Islamic Animated Short Movie. Habib dkk. mengambil latar yang tengah viral yakni Bumi Dobangsan Wates Kulon Progo untuk lagu wajib ‘Tanah Airku’ (cipt. Ibu Soed) dan tempat wisata Waduk Sermo Kulon Progo untuk lagu pilihan ‘Indonesia Jaya’ (Cipt. Harvey Malaihollo).

“Event seperti ini sangat bagus karena menjadi wadah berkreasi bagi anak-anak dalam kondisi saat ini yang serba terbatas. Bangga dengan anak-anak karena tetap mau berlatih di masa pandemi. Mereka semangat sekali mendalami teknik, menginterpretasikan lagu, menyiapkan penampilan grub, dan kreativitas kostum didukung materi vocal mereka yang sangat mendukung,” papar Sukma. “Alhamdulillah, bersyukur sekali apalagi kompetisi ini juga diikuti tak hanya siswa sekolah tetapi juga peserta umum. Meski belum juara pertama tetapi ini adalah capaian yang luar biasa,” tambahnya.

Adapun enam siswa bersuara emas itu antara lain Hana Putri Ramadhani, Alfin Prima Adi Saputra, Habna Nazila Nurrahmah, Muhammad Usman Kamaludin, Fitria Wulandari, dan Fairuuz Diffa Rembune. Keenamnya adalah siswa kegiatan ekstrakurikuler anggota paduan suara di  MAN 2 Kulon Progo. Demikian juga Habib dkk. adalah siswa kegiatan ekstrakurikuler sinematografi. Hal ini makin membuktikan bahwa meski di masa pandemi dan PPKM pun, MAN 2 Kulon Progo tetap memberikan kesempatan dan dukungan kepada peserta didiknya untuk tetap menyalurkan minat dan bakatnya, dan prestasi adalah hadiah dari kerja keras mereka. (ast)