Kulon Progo (Humas MAN 2 Kulon Progo) – MAN 2 Kulon Progo menyemarakkan penutupan Tahun Ajaran 2023/2024 dengan berbagai kegiatan, termasuk MESC (Mandaku English Speaking Club) Competition dan Panen Karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan lil ‘Alamin (P5P2RA). Panen Karya ini diadakan di Aula Gedung Pusat Pembelajaran Terpadu Kampus Pusat MAN 2 Kulon Progo pada Senin, 10 Juni 2024 ini juga dihadiri oleh Kasi Pendidikan Madrasah Kantor Kementerian Agama, dan perwakilan orang tua wali siswa.
Kegiatan Panen Karya P5P2RA melibatkan para siswa kelas X dan XI, menampilkan berbagai karya kreatif dan inovatif yang dihasilkan dari proyek P5P2RA sepanjang tahun ajaran. Para siswa antusias memamerkan hasil karyanya, mulai dari produk kerajinan tangan, aplikasi teknologi informasi, hingga karya tulis. Suasana aula pun semarak dengan antusiasme para pengunjung yang ingin melihat lebih dekat karya-karya tersebut.
Kepala MAN 2 Kulon Progo, Hartiningsih, M.Pd dalam sambutannya menyampaikan rasa bangganya atas dedikasi dan kreativitas para siswa dalam mengikuti proyek P5P2RA. “Melalui proyek ini, diharapkan para siswa dapat mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dan karakter Islami dalam kehidupan sehari-hari, serta menjadi agen perubahan positif bagi masyarakat,” tuturnya.
Kasi Dikmad Kantor Kemenag Kulon Progo, Muhammad Dwi Purwanto, S.Pd, MM, dalam kesempatan tersebut juga memberikan apresiasi atas penyelenggaraan kegiatan ini. “MAN 2 Kulon Progo selalu menjadi pelopor dalam madrasah di Kulon Progo dalam hal inovasi dan kreativitas,” ujarnya. Ia berharap kegiatan ini dapat terus dilaksanakan dan ditingkatkan di masa depan.
Koordinator pelaksanaan P5P2RA, Sukir, M.Si, M.Pd.Kim, menyampaikan Panen Karya P5P2RA tahun ini menghadirkan karya dan portofolio untuk 4 tema, yaitu Gaya Hidup Berkelanjutan, Suara Demokrasi, Kearifan Lokal, dan Kewirausahaan. “Tahun ini, Panen Karya P5P2RA menghadirkan karya dan portofolio untuk 4 tema, yaitu Gaya Hidup Berkelanjutan, Suara Demokrasi, Kearifan Lokal, dan Kewirausahaan,” tuturnya.
Lebih lanjut, Sukir menjelaskan bahwa para siswa telah menghasilkan berbagai karya luar biasa, seperti video, poster, hasil penelitian, dan berbagai karya kreatif lainnya. “Karya-karya ini merupakan bukti nyata bahwa para siswa telah mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dan karakter Islami dalam kehidupan sehari-hari,” ungkapnya. (gia/ast)