Rabu, 2 Juli 2025

Menguatkan Program Tahfidz, MAN 2 Kulon Progo Gandeng 5 Pondok Pesantren

Kulon Progo (Humas MAN 2 Kulon Progo) . Dalam rangka penguatan program tahfidz, MAN 2 Kulon Progo menjalin kerjasama dengan 5 pondok pesantren yang ada di Kulon Progo, Kamis (18/1/2024). Salah satu poin penting kerjasama tersebut bahwa kedua belah pihak sepakat untuk mengadakan kerjasama dalam bidang pendampingan Program tahfidz MAN 2 Kulon Progo. Adapun kelima ponpes itu antara lain Raudhatul Jannah, Pondok Pesantren Wates (Pesawat), Zahratul Jannah, An Nadwah, dan Nurul Amin. Penandatangan Kerjasama berbarengan dengan acara Wisuda Tahfidz Tahun Ajaran 2023/2024, di Aula Gedung Pembelajaran Terpadu MAN 2 Kulon Progo. Hadir mendampingi Kabid Dikmad Kanwil Kemenag DIY, Kepala Kantor Kemenag Kulon Progo, dan Pengawas Madrasah Kemenag Kulon Progo.

“Program tahfiz merupakan salah satu keunggulan pendidikan di madrasah dibandingkan dengan sekolah pada umumnya. Kementerian Agama memberikan perhatian yang lebih kepada program tahfidz yang merupakan mandatory (wajib) dari semua madrasah dari Raudhatul Athfal (RA), Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), hingga Madrasah Aliyah (MA) baik negeri maupun swasta. Dengan penandatangan kerjasama  dengan pondok pesantren akan terbina kemitraan dan kerjasama dalam rangka penyelenggaraan, pengembangan, dan kesinambungan program tahfidz di MAN 2 Kulon Progo,” tegas H. Abd Su’ud, S.Ag., M.S.I., Kabid Dikmad Kemenag Kanwil DIY.

Ke depan, Kementerian Agama akan bekerjasama dengan pondok pesantren untuk menambah kualitas pelaksanaannya program dan lulusan. Pondok Pesantren diberikan kepercayaan untuk memberikan penilaian hafalan agar para siswa tahfidz mendapat kepercayaan dari masyarakat luas termasuk perguruan tinggi. “Alhamdulillah, terima kasih Bu Kepala dan keluarga besar MAN 2 Kulon Progo, yang sudah memulai menggandeng pondok pesantren dalam pelaksanaan program tahfidz,” tambahnya.

Kepada para wisudawan dan siswa MAN 2 Kulon Progo lainnya, Abd Suud, berharap agar merasa bangga belajar di madrasah. “Menjadi hafiz adalah salah satu hal yang membanggakan.  Tahfidz bukan hanya sekadar berbicara tentang akhirat, tetapi juga menjadi modal besar untuk menatap masa depan. Tagline kita adalah ‘Saya Bangga Menjadi Siswa Madrasah’,” pesan  Kabid Dikmad Kanwil Kemenag DIY.

Kepala MAN 2 Kulon Progo, Hartiningsih, M.Pd., menyampaikan bahwa tema yang diusung dalam acara ini adalah ‘Wujudkan Generasi Qur’ani untuk Indonesia Hebat’ sekaligus sebagai puncak acara Peringatan HAB ke-78 Kemenag RI.  “MAN 2 Kulon Progo terus berkomitmen untuk mencetak generasi yang tidak hanya unggul dalam ilmu pengetahuan umum, tetapi juga memiliki kekuatan spiritual melalui hafalan Al-Qur’an. Melalui sinergi dengan berbagai pihak, diharapkan program tahfidz ini dapat semakin berkembang dan memberikan dampak positif bagi kemajuan pendidikan di Indonesia.Hartiningsih juga meminta para wisudawan untuk menjaga dan meningkatkan hafalan. “Tidak rugi kita berdekat-dekat dengan Alquran, karena dengan membaca dan menghafalnya, banyak keutamaan yang akan diraih, seperti ketenteraman jiwa, syafaat yang membantu kita di akhirat nanti, pahala yang besar, serta balasan kebaikan dari Allah.Alhamdulillah, sebanyak 118 siswa dari kelas X, XI, dan XII mengikuti Wisuda Tahfiz tahun 2024 ini. Prestasi luar biasa terlihat dari keberhasilan siswa, dengan satu di antaranya, Maulaya Isykariima binti Sugiyanto, S.Psi., siswa kelas XII program SKS 2 tahun, berhasil menyelesaikan hafalan 30 juz,” tutur Hartiningsih. (giant/ast)

Bagikan pada...

Lihat juga

MAN 2 Kulon Progo Selenggarakan DIANPINSAT untuk Pembinaan Dewan Ambalan

Kulon Progo (Humas MAN 2 Kulon Progo) – Dalam rangka meningkatkan kapasitas kepemimpinan dan manajerial …

Satu Komentar

  1. Masya Allah ananda Wisuda Tahfidz MANDAKU disaksikan alim ulama Para Kyai Pondok Pesantren. Insya Allah berkah nak..Barokallah 🙏🙏🙏💕💕💕

Tinggalkan Balasan ke Aning Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *