Kulon Progo (Humas MAN 2 Kulon Progo) — MAN 2 Kulon Progo kembali memperkuat jejaring kemitraan dengan dunia usaha dan dunia industri (DU/DI) melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) bersama lima lembaga mitra. Kegiatan berlangsung di Aula Gedung Pusat Pembelajaran Terpadu (GPPT) Kampus Pusat MAN 2 Kulon Progo, Jalan Pahlawan Gotakan Panjatan, pada Kamis (20/11/2025).
Acara ini dihadiri langsung oleh para pimpinan dunia usaha dan industri yang menjadi mitra madrasah, yaitu:
- Rumah Makan Bu Hartin (Owner: Supangkat Riyanto)
- Omah Oblong (Manager HRD & SDM: Rahman Surahman)
- CV Khaira Buana Mas – Khumkhum Jamur Crispy (Owner: Hanum Wahyu Wibisono, S.TP.)
- Batik Kaliagung (Owner: Ridho Al Awwaly Khoiromawlajudien)
- HDC Digital Printing (HRD: Wisnu Ivanazhar)

Dari pihak MAN 2 Kulon Progo, penandatangan MoU diwakili oleh Kepala MAN 2 Kulon Progo, H. Riza Faozi, M.S.I. dan disaksikan oleh para guru serta seluruh siswa kelas XII Program Keterampilan.
Wujudkan Slogan “Siap Kuliah, Siap Bekerja, Siap Wirausaha”
Dalam sambutannya, Kepala MAN 2 Kulon Progo, H. Riza Faozi, M.S.I., menegaskan bahwa kemitraan ini merupakan langkah strategis untuk mewujudkan slogan MAN 2 Kulon Progo: “Siap Kuliah, Siap Bekerja, dan Siap Wirausaha”.
“MAN 2 Kulon Progo sebagai Madrasah Aliyah Plus Keterampilan memiliki amanah besar untuk membekali siswa tidak hanya dalam aspek akademik, tetapi juga dalam kesiapan bekerja dan berwirausaha. Penandatanganan MoU dengan lima lembaga DU/DI ini menjadi bagian dari komitmen kami dalam menghadirkan pengalaman nyata dunia kerja di lingkungan madrasah,” ujar Riza.

Beliau menambahkan bahwa madrasah memiliki dua jalur pembelajaran, yaitu kelas akademik dan kelas program keterampilan yang mencakup lima kompetensi: APHP, DKV, TAV, Tata Boga, dan Tata Busana. Kemitraan dengan berbagai DU/DI diharapkan dapat memperkaya proses pembelajaran, praktik kerja, hingga peluang magang dan peluang kerja bagi lulusan.
“Melalui kerja sama ini, kami ingin menghadirkan suasana dunia usaha dan dunia industri dalam pembelajaran keterampilan. Ini merupakan bagian dari pelayanan prima MAN 2 Kulon Progo kepada para siswa agar mereka benar-benar siap menghadapi masa depan setelah lulus,” tambahnya.
Penguatan Unit Produksi Keterampilan Madrasah
Kepala Unit Produksi Program Keterampilan MAN 2 Kulon Progo, Imam Muttaqien, S.TP., turut memberikan pernyataan mengenai manfaat MoU ini bagi peningkatan kompetensi siswa.
“Kerja sama dengan lima mitra DU/DI ini menjadi peluang besar bagi siswa untuk belajar langsung dari pelaku usaha dan industri. Mulai dari proses produksi, manajemen usaha, pemasaran, hingga standar kualitas industri, semua akan memberikan pengalaman berharga yang tidak didapatkan dari teori saja,” jelas Imam.
Ia menambahkan bahwa Unit Produksi di MAN 2 Kulon Progo akan mengoptimalkan sinergi ini dalam program praktik, pelatihan, hingga kolaborasi produksi sekolah–industri.
Motivasi untuk Siswa Program Keterampilan
Setelah penandatanganan MoU, para siswa kelas XII Program Keterampilan mendapatkan sesi motivasi dan penguatan soft skills dari:
- Manajer Omah Oblong, Rahman Surahman
- HRD HDC Digital Printing, Wisnu Ivanazhar
Keduanya berbagi pengalaman mengenai etos kerja, peluang karier, dunia kreatif, serta kesiapan mental dalam memasuki dunia kerja.
Langkah Strategis Menuju Madrasah Berdaya Saing
Melalui penandatanganan MoU ini, MAN 2 Kulon Progo menegaskan komitmennya sebagai Madrasah Aliyah Plus Keterampilan yang berdaya saing. Kemitraan ini akan menjadi dasar untuk penyelarasan kurikulum, pelaksanaan magang siswa, pelatihan industri, serta peningkatan mutu keterampilan yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja saat ini.