Kulon Progo (Humas MAN 2 Kulon Progo) – Olimpiade Bahasa Arab (OBA) ke-8 Tahun 2025 Tingkat Daerah Istimewa Yogyakarta resmi dibuka oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kulon Progo, H. M. Wahib Jamil, S.Ag., M.Pd., pada Sabtu, 23 Agustus 2025. Upacara pembukaan berlangsung di Aula Gedung Pusat Pembelajaran Terpadu Kampus Pusat MAN 2 Kulon Progo, Jalan Pahlawan Gotakan Panjatan.
Dalam sambutannya sebelum membuka acara, Wahib Jamil mengajak para peserta untuk mengikuti kompetisi dengan menjunjung tinggi kejujuran. Ia menekankan bahwa kemenangan adalah bonus, sedangkan tujuan utama adalah berjuang dengan menunjukkan kompetensi terbaik.
“Jangan jadikan juara sebagai tujuan utama, tetapi jadikan ajang ini sebagai sarana menunjukkan kemampuan dengan kejujuran. Dengan kejujuran, prestasi yang diraih akan lebih bermakna,” tutur Wahib Jamil.
Ia juga menegaskan pentingnya menguasai bahasa Arab, sebab bahasa Arab merupakan bahasa internasional yang dapat mengantarkan generasi muda dalam kehidupan global. Lebih dari itu, bahasa Arab adalah bahasa Al-Qur’an dan hadist, yang harus dipahami untuk mendalami firman Allah, sabda Rasulullah, serta ajaran para ulama.
“Dengan menguasai bahasa Arab, kita bukan hanya mampu berkompetisi di era global, tetapi juga lebih mendalam dalam memahami sumber-sumber ajaran Islam,” lanjutnya.
Acara kemudian resmi dibuka dengan ajakan Wahib Jamil kepada seluruh hadirin untuk bersama-sama membaca tasmiyah “Bismillahirrahmanirrahim.”
Sebelumnya, Kepala MAN 2 Kulon Progo, H. Riza Faozi, S.Ag., M.SI., menyampaikan ucapan selamat datang kepada para tamu undangan dan peserta. Ia juga menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh MGMP Bahasa Arab MA DIY kepada MAN 2 Kulon Progo sebagai tuan rumah penyelenggara.
“Kami merasa terhormat MAN 2 Kulon Progo menjadi tempat pelaksanaan Olimpiade Bahasa Arab Tingkat DIY ini. Terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. MAN 2 Kulon Progo akan selalu siap mendukung kegiatan yang diselenggarakan oleh instansi Kementerian Agama dan mitra kerja di lingkungan pendidikan,” ungkap Riza Faozi.
Ketua MGMP Bahasa Arab DIY, Sudarini, S.S., M.Pd., juga memberikan sambutan pada pembukaan acara. Ia menyampaikan bahwa OBA merupakan wadah untuk menumbuhkan semangat belajar bahasa Arab di kalangan siswa, sekaligus menjadi ajang silaturahmi antarsekolah.
“Olimpiade Bahasa Arab bukan sekadar lomba, tetapi merupakan sarana menumbuhkan motivasi belajar bahasa Arab bagi peserta didik, sekaligus mempererat ukhuwah dan berbagi pengalaman antarpeserta dan guru pendamping. Kami berharap kegiatan ini melahirkan generasi yang tidak hanya cerdas, tetapi juga memiliki kecintaan terhadap bahasa Arab,” ujar Sudarini.
Ketua MGMP Bahasa Arab DIY sekaligus Ketua Panitia OBA ke-8, Sudarini, S.S., M.Si., dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan tahun ini diikuti oleh 49 peserta dari berbagai jenjang, mulai dari SD/MI, SMP/MTs, hingga SMA/SMK/MA se-DIY. Kompetisi dilaksanakan secara daring dengan memanfaatkan dua ruang komputer di Gedung Keterampilan Terpadu Kampus Pusat MAN 2 Kulon Progo.
“Selain kompetisi, Olimpiade Bahasa Arab kali ini juga dirangkaikan dengan seminar bahasa Arab bersama narasumber Ahmad Makki Hasan, S.Hum., M.Pd. Dengan acara ini, kami berharap dapat semakin meningkatkan motivasi belajar bahasa Arab di kalangan generasi muda,” terang Sudarini.
Dua siswa MAN 2 Kulon Progo, Sayyida Ulya Amanina dan Ramadiani Istihsannida, turut serta dalam ajang ini sebagai peserta. Hadir dalam acara pembukaan Kepala Kemenag DIY, Kasi Layanan Balai Pendidikan Menengah Kulon Progo, Fajrina Sulistiyani, para peserta, guru pendamping, serta panitia internal dari MAN 2 Kulon Progo yang membantu kelancaran acara. (gia)
