Kulon Progo (Humas MAN 2 Kulon Progo) – Penampilan tarian Gejuk Sorai oleh para siswa MAN 2 Kulon Progo menjadi salah satu sajian yang menyemarakkan kegiatan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kantor Wilayah Kementerian Agama Daerah Istimewa Yogyakarta yang digelar di Aula Gedung Pusat Pembelajaran Terpadu (GPPT) Kampus Pusat MAN 2 Kulon Progo, Selasa (23/12/2025). Kegiatan ini dirangkai dengan pertemuan rutin caturwulan DWP dan mengusung tema “Peran Strategis Dharma Wanita dalam Pendidikan Anak untuk Indonesia Emas 2045.”
Tarian Gejuk Sorai merupakan karya tari yang berangkat dari rasa sukacita dan sorak-sorai yang hadir dalam berbagai peristiwa kehidupan. Berpijak pada gerak gejuk, tarian ini menampilkan gerak-gerak yang energik, dinamis, dan penuh semangat, sebagai simbol ajakan untuk merayakan kehidupan dengan rasa syukur. Melalui karya ini, penonton diajak untuk turut merasakan kegembiraan dan kebersamaan tanpa sekat usia maupun latar belakang.
Karya Gejuk Sorai dibawakan dengan penuh penghayatan oleh Annisa Anggraini, Sulaafah Yumnaa Putri, dan Maya Khoirunnisa Istiyani, siswi MAN 2 Kulon Progo. Ketiganya tampil kompak dan percaya diri, sehingga berhasil memikat perhatian para tamu undangan dan peserta pertemuan DWP yang memenuhi aula.
Penampilan tarian ini selaras dengan tema kegiatan DWP yang menekankan peran strategis perempuan dan keluarga dalam pendidikan anak. Melalui seni tari, siswa MAN 2 Kulon Progo menunjukkan bahwa pendidikan tidak hanya berfokus pada aspek akademik, tetapi juga pada pengembangan karakter, ekspresi seni, dan kepekaan rasa, yang menjadi bekal penting menuju terwujudnya Indonesia Emas 2045.
Kepala MAN 2 Kulon Progo, H. Riza Faozi, S.Ag, M.S.I., menyampaikan apresiasi atas penampilan para siswa tersebut. Menurutnya, keterlibatan siswa dalam kegiatan DWP merupakan bentuk nyata dukungan madrasah terhadap penguatan pendidikan karakter. “Penampilan tari Gejuk Sorai ini menunjukkan potensi besar siswa MAN 2 Kulon Progo dalam bidang seni dan budaya. Kami bangga karena siswa mampu mengekspresikan nilai-nilai kegembiraan, kebersamaan, dan rasa syukur melalui karya seni yang bermakna,” ungkapnya.
Penampilan tarian Gejuk Sorai menjadi bagian dari partisipasi aktif MAN 2 Kulon Progo dalam mendukung kegiatan DWP Kanwil Kemenag DIY. Selain memberikan hiburan, sajian seni tersebut juga menjadi media edukatif yang memperkuat pesan kegiatan tentang pentingnya peran keluarga dan pendidikan anak dalam menyiapkan generasi masa depan. (gia)
